MOSES BANDWIDTH – Nefrit Lazurit

Band: Moses Bandwidth

Di bentuk pada tahun: 2003

Album: Nefrit Lazurit

Tanggal Rilis: 01 Maret 2012

Type: Full Length Album

Negara: Indonesia (Bandung, Jawa Barat)

Genre: Symphonic Gothic/Death Metal

Jasmine Basalamah »» Vocals (Female)

Habib Ali Malisy »» GUitars

Ciput Junior »» Keyboards

Ra’One Bawazier »» Bass

Ryan Attamimi »» Drums

Riska Elvira »» Vocals (Female)

Julia Rizki »» Vocals (Female)

Suicida Risma »» Vocals (Female)

Cece Dean »» Choir, Vocals (Female)

Levinna Insiders »» Choir, Vocals (Female)

Tim-Tatto »» GUitars

Dydo »» Guitars

LaVey Junior »» Guitars

Dimmy »» Guitars

Aliez Shenoda »» Guitars, Vocals (Additional)

Ameth Hellwine »» Keyboards

Joe »» Bass

Ahda »» Bass

Blentunx Diwana Wana »» Bass

Yudi Satriani »» Bass, Backing Vocals

Steven Jozeph »» Bass

Shaka Demon »» Drums

Chris Bobby »» Drums

Iyank Blackstone »» Drums

Bolankz »» Drums

Fahlevi Bajri »» Guitars

Ratna Antika »» Vocals (Female) (2012)

01. Wasteland

02. Sabda Ghaib

03. Karma

Lyric:

::Elizabeth::
Bayanganmu tak pernah hilang
Saat kuusap air mata
Dan takan pernah terlupakan
Sentuhan kata cinta
Masih terasa dalam hati
Luka yang pernah dikau buat
Dan takan pernah terlupakan
Sentuhan kata cinta

::Prince::
Telah tertulis namamu
Pada hari penciptaanku
Walau kutahu jalan berliku
Seiring cinta yang membeku

::Elizabeth::
Mungkinkah kini dapat kulewati semua
Serpihan dukaku padanya
Mungkinkah kini dapat kulalui semua
Harapan hampa yang kurasakan

::Gabriel::
Percayalah takdirmu kan datang
Didalam nafasmu selamanya

::Prince::
Berdiri bersama sejuta rasa
Bersujud bersama seribu asa
Walau kusadar ia bersanding
Disaat jiwa ini terbaring
Berlari bersama bayang bayang
Berkata bersama keraguan
Walau kusadar ia bersanding
Disaat jiwa ini terbaring

::Elizabeth::
Begitu berat kuungkapkan
Kata yang ingin kuucapkan
Tapi kucoba untuk tegar
Hadapi kenyataan

::Prince::
Bintang bertabur penuh pesona
Disisi langit fana
Jauh layaknya fatamorgana
Kutertikam badai cendana

04. Nefrit Lazurit

05. Bayang Silam

06. Konspirasi

07. Rintik Hujan T’lah Berlalu

08. Surat Untuk Mozart

09. Mozart

Lyric:

Apa yang kami tulis dalam debu
Tiada pernah hilang bagai abu
Rangkaian kata nada pun beradu
Disaat lonceng kegelapan melaju

Tak terdengar irama para malaikat
Disaat dawai orphe kian memikat
Sejenak lupakan kepedihan terikat
Walau ia sadar luka menjadi hakikat

Mozart jangan hentikan pianomu
Karena kepedihan ini belum usai
Jemari lembutmu membuatku lunglai
Diantara sepihan luka dan duka

Rangkaian kata hatimu
Kau buat diriku semakin buta
Rangkaian bunga cintamu
Kau buat diriku semakin rapuh

Dinginya alunan malam
Disi kerinduanku
Dan takan pernah kulupa
Untaian kisah yang lalu

10. Bayang Silam (Radio Edit)

11. Soul Tombs