All 'bout Metal Music 'n Life

Biografi SUICIDAL TENDENCIES


Suicidal Tendencies adalah band bergenre crossover Thrash asal Amerika yang di bentuk pada tahun 1981 di Los Angeles, California oleh Mike Muir, ketua sekaligus satu-satunya anggota yang permanen. Band ini di anugrahi gelar sebagai salah satu Bapak Crossover Thrash. Sampai hari ini, Suicidal Tendencies sudah menelurkan delapan album studio, satu EP, empat album split termasuk satu yang sangat langka yaitu Welcome to Venice, enam album compilasi (salah satunya adalah album double EP sementara yang lainnya adalah rekaman ulang dari album-album mereka terdahulu), dan dua Video durasi panjang. Selain beberapa lagu yang belum sempat di rilis dan hanya di rilis pada album split atau kompilasi seperti Friends & Family, Vol 2 (2001), Year of the Cycos (2008, No Mercy Fool!/The Suicidal Family(2010) dan The Mad Mad Muir Musical Tour (2011), Suicidal Tendencies tidak pernah lagi mengeluarkan materi baru baik dalam bentuk album maupun dalam bentuk single, semenjak album terakhir mereka Free Your Soul and Save My Mind, yang keluar pada tahun 2000.

Suicidal Tendencies mendapatkan ketenaran mereka melalui debut album berjudul sama dengan nama band mereka pada tahun 1983, yang menelurkan single berjudul Institutionalized, lagu tersebut adalah salah satu video crossover Metal pertama yang di putar di MTV. Rilis berikutnya dari Suicidal Tendencies memakai label mereka sendiri yaitu “Suicidal Records” dimana mereka menyumbangkan satu lagu berjudul ”Look Up…(The Boys Are Back) di album split yang rilis pada taun 1985 yang berjudul Welcome to Venice. Namun demikian mereka tidak mengikuti album split ini dengan merilis full length album sampai tahun 1987, dengan album Join the Army. Album ini menarik perhatian dari Epic Records, yang menjalin kerjasama dengan band ini pada tahun 1988 dan mengeluarkan album ketiga band ini, kemudian album berjudul  How Can I Laugh Tomorrow When I Can’t Even Smile Today, pada tahun berikutnya. Album-album ini diikuti oleh dua album berikutnya, Controlled by Hatred/Feel Like Shit…Déjà Vu dan Lights… Camera… Revolution!, yang juga mencapai puncak kesuksesan dengan diberikannya anugrah emas dari RIAA. Setelah merilis dua album studio lagi (The Art of Rebellion dan Suicidal for Life), band ini bubar dan memutuskan hubungan dengan Sony dan Epic pada tahun 1995. Namun, mereka bersatu kembali pada tahun 1997 dan melanjutkan untuk tampil di depan umum dan rekaman lagi. Setelah lebih dari satu decade berkarya dan melakukan banyak pergantian anggota, band ini serius mengeluarkan album studio kesembilan mereka dengan semua materi baru pada tanggal 26 Maret 2013 yang di beri judul ”13”.


Awalnya Suicidal Tendencies di bentuk pada tahun 1981 di Venice California sebagai band Punk. Formasi awal dari band ini adalah Mike Muir pada vocal, Mike Ball pada gitar, Carlos “Egie” Egert pada drum, dan Mike Dunnigan pada bass. Setelah merekam demo pertama mereka, Carlos Egert cabut dari band dan digantikan oleh saudara Dunnigan yang bernama Sean. Muir, pada saat itu adalah seorang mahasiswa di universitas Santa Monica College, yang aslinya membentuk Suicidal Tendencies sebagai band untuk hura-hura saja, namun seiring dengan ketenaran bandnya, dia segera membangun band ini manjadi sentra di kehidupannya. Pada awal karir nya mereka telah melalui saat-saat yang berat dan pernah di voting sebagai band terjelek dan paling “Asshole”, namun di tahun berikutnya mereka sudah mencapai pujian sebagai band pendatang baru terbaik. Voting yang mengatakan band ini adalah band terjelek datang dari Flipside, sebuah majalah PunkRock yang di terbitkan di California. Banyak terjadi gunjing tentang para anggota band ini karena teman-teman dan para fans yang tergabung kedalam geng jalanan terutama geng The Venice White Boys, dengan ciri khas yang di bawakan Muir yaitu Bandana berwarna biru yang selalu di pakainya dan aksi panggung yang brutal, sebagi buktinya. Pada foto formasi asli mereka (Dapat dilihat di dalam kaset debut album mereka), Amery Smith sang drummer memakai topi Filled Up dan di bawah bill nya terdapat tanda “V13”, yang merupakan singkatan dari Venice 13, walaupun sebenarnya Amery bukanlah anggota geng tersebut. Topi yang di pakai nya pada saat pengambilan foto tersebut adalah topi milik saudara dari bassist Louche Mayorga.


Suicidal Tendecies cepat mendapatkan ketenaran dan mulai meakukan pertunjukan di acara-acara yang lebih besar. Mereka merekam demo pada tahun 1982 dan di tampilkan di LP kompilasi Slamulation pada Mystic Records. Lagu yang di tampilkan adalah I Saw Your Mommy yang kemudian di masukkan ke debut album berjudul sama dengan nama band. Dunnigan bersaudara berhenti setelah proses perekaman ini selesai, kemudian Mike Dunnigan gabung dengan band nya Tony Alva (The Skoundrelz) dan kembali bersama Mike Ball pada gitar dan Bela Horvath pada drum. Ball bergabung dengan band ini selama 2,5 tahun sebelum bergabung dengan The Skoundrelz  dan digantikan oleh Dunnigan. Gitaris Rick Battson merekam demo sebelum album pertama.
Dengan semua kontroversi ini menjadi bantuan bagi band untuk menarik perhatian dari label rekaman, dan pada tahun 1983 mereka tanda tangan kontrak dengan Frontier Records dan merilis debut dengan judul yang sama dengan nama band. Album ini di gambarkan oleh kritikus musik Steve Huey sebagai album yang “Cepat, sigap, dan lucu…” Mike muir membuktikan dirinya sebagai penulis lirik yang berkompeten menulis tentang makhluk luar angkasa, depresi, dan masalah social politik yang tanpa kompromi dengan intelejensi yang tinggi dengan memasukkan selera humor yang baik. Album ini berisi lagu dengan judul Ínstitutionalized” yang membawa band ini mendapatkan fans dengan jumlah yang lebih besar. Lagu ini juga di tampilkan pada sebuah film berjudul Repo Man, juga pada acara tv berjudul Miami Vice (Versi bebasnya yang juga menmpilkan penampilan band ini di sebuah club), dan pada tahun 2008, di film Iron Man, lagu ini di mainkan di background saat Tony Stark sedang mengerjakan mobil nya. Segera setelah rilis debut album pada tahun 1983 ini, Estes cabut dari band dan di gantikan oleh Jon Nelson, mantan menejer band local Neighbourhood Watch. Nelson bermain bersama band ini selama kurun waktu pertunjukan punk band dari tahun 1983-1984, dan menumbangkan permainan music untuk lagu-lagu mendatang seperti War inside my Head, You Got, I Want, Human Guinea Pig, You Are Forgiven dan Look Up…(The Boys Are Back). Semua lagu yang di tulis oleh Nelson di beli oleh Muir setelah Nelson hengkang dari band dengan jumlah uang yang tidak seberapa dan sebuah gitar Flying V. Dia di masukkan dalam album Suicidal Tendencies sebagai ditulis oleh Suicidal Tendencies
Pada tahun yang sama merupakan awal dari empat tahun band ini tidak melakukan rekaman lagi dan Mike Muir dan bassisit Louiche Mayorga membentuk label rekaman sendiri dan sebuah band baru Los Cycos. Jon Nelson cabut dari band seiring dengan Suicidal Tendencies dilarang tampil di LA karena sebuah insiden yang terjadi, pada saat itu para fans merobek sepuluh baris bangku dan para promotor ridak sanggup membayar ganti rugi. Muir mencoba peruntungannya dengan membentuk sebuah label rekaman. Band Los Cycos awalnya adalah Mike Muir pada Vokal, Bob Heathcote pada Bass, Anthony Gallo pada gitar dan Amery Smith padaDrums. Setelah beberapa kali latihan Amery Smith cabut dan bergabung dengan Jon Nelson dalam memulai band mereka sendiri yang di beri nama The Brood. Los Cycos akhirnya memasukkan Grant Estes pada lead gitar yang di pilih oleh Bob Heathcote dan Amery Smith di gantikan oleh Louiche Mayorga pada bass dan Sal Troy pada drum, Mereka merekam lagu berjudul “Its Not Easy” yang di tulis oleh Muir sendiri. Welcome To Venice adalah album pertama yang di rilis melalui Suicidal Records. Sayangnya materi aslinya hancur karena sebuah kebakaran. Mereka berakhir di label baru pada tahun 1986 yaitu Caroline Records.
Dengan formasi Muir, Louiche Mayorga, George dan Herrera band ini merilis album kedua mereka, Join The Army pada tahun 1987. Album ini bertemu dengan keinginan fans masa lalu dengan keinginan fans sekarang yang menginginkan sound yang lebih metal (yang di bawa oleh Rocky George), sementara mereka mengharapkan album punk berikutnya.
Setelah itu band ini membuat perubahan besar, pengaruh metal dari Rocky George telah ikut mempengaruhi Muir, yang menggantikan Keven Guercio sebagai vokalis di band speed Metal Mike Clark No Mercy. Muir menyewa gitaris No Mercy Mike Clark sebagai pemain Rhythm untuk Suicidal Tendencies. Clark sangat membantu dalam penulisan lirik-lirik lagu di Suicidal, yang membuat pengaruh thrash menjadi sangat terasa di sound Suicidal berikutnya. Kemudian dia memecat Mayorga yang selalu mempertahankan orientasi Punk di band ini dan di gantikan dengan bassist NO Mercy Ric Clayton yang kemudian digantikan oleh Bob Heathcote.
Dengan Popularitas dan perhatian media yang meningkat, Suicidal merilis dua kompilasi EP, Controlled by Hatred/ Feel Like Shit… Déjà Vu pada tahun 1989. Pada tahun 1990 Suicidal Merilis sebuah album yang menurut para fans adalah Masterpiece dari Suicidal, dan album tersebut juga yang hampir membawa mereka kearah mainstream Rock, album itu berjudul Light… Camera… Revolution!. Album ini menampilkan formasi yang sama dengan album Controlled by Hatred namun kali ini Robert Trujillo memakai nama asli nya, karena di album Controlled by Hatred Trujillo memakai nama Stymee. Robert Trujillo adalah pemain bass METALLICA di masa mendatang. Lagu-lagu di album ini jauh lebih progressive dari pada lagu-lagu di album Suicidal lainnya, beberapa lagu seperti berbeda tipis dengan Progressive Metal, namun juga menampilkan pengaruh dari Trujillo yang lebih Funk. Ini membuat sound band ini menjadi lebih unik dan sangat sulit untuk di kategorikan.
Album ini menjadi hit besar,, semenjak sukses besar album ini Suicidal mendapat perhatian besar dari komunitas Thrash Metal dunia, sampai saat ini album Light… Camera… Revolution di kategorikan sebagai album Thrash Klasik. Mereka juga merilis Light… Camera… Suicidal home video pada tahun 1991. Muir jadi sangat tertarik dengan pengaruh Funk yang datang dari Trujillo. Herrera meninggalkan Suicidal pada tahun 1991 dengan alasan perbedaan pribadi. Band ini melanjutkan formasi dengan ketidak komplitan 4 orang ini selama setahun, memasukkan drummer terkanal Josh Freese untuk merekam album baru yang akan menjadi Art of Rebellion, yang di rilis pada tahun 1992. Album ini menjadi sangat berbeda dengan album-album yang pernah di kerjakan Suicidal sebelumnya. Namun ini menjadi album yang paling melodic, dan album yang gampang di akses sampai saat ini. Tapi ini juga menyurutkan pengaruh thrash pada band ini, selain memfokuskan diri mereka ke arah sound yang unik dan lebih progressive, bahkan hampir ke arah alternative Metal. Walaupun demikian album ini mendapat sambutan hangat dari para fans dan kritikus musik.

Album ini juga menjadi album yang paling sukses bagi mereka secara komersial. Single pertama yang berjudul “Asleep at the Wheel”, berjalan dengan mulus, dan di ikuti oleh dua lagi lagu hits. Metal Ballad berjudul “Nobody Hears” dan hit Cross Over “I’ll Hate You Better”, keduanya menembus chart Billboard radio. Album ini menembus peringkat 52 di chart Billboard top 100. Mereka mulai melakukan konser-konser besar, melakukan tur bersama tokoh-tokoh music besar seperti Metallica, Queensryche, dan Danzig, dimana mereka mendapat julukan sebagai band dengan penampilan live terbaik. Pada akhir tahun itu mereka menemukan pengganti untuk Herrera, mantan drummer White Lion dan Y&T, Jimmy DeGrasso.

Sekarang pada puncak ketenaran mereka, Suicidal Tendencies merilis Still Cyco After All These Years pada tahun 1993. Karena mempartimbangkan sukses mereka hari ini, dan ketakutan bahwa mereka sudah tidak relevan lagi dengan music Underground, Suicidal Tendencies merilis album Suicidal for Life pada tahun 1994. Di album ini terdapat 4 lagu dengan judul memakai kata “Fuck” dan memulai era agresif pada band ini. Album ini menurut para kritikus music adalah album yang sangat mengecewakan dari Suicidal Tendencies, banyak dari para kritikus music ini bilang bahwa Muir sudah menjadi sangat bodoh dalam menulis lagu. Para fans juga mempunyai bermacam kritikan, walaupun kritikan mereka lebih gampang menguap dari pada kritikan para kritikus. Namun demikian, strategi Muir berhasil kali ini, walau hasil penjualan album ini bahkan tidak mendekati hasil penjualan album mereka sebelumnya. Sayangnya pada saat itu pula lah kontrak band dengan Epic Records berakhir, bercerai berai, dan ditutup setelah tur pada tahun 1995. Robert Trujillo bergabung bersama Ozzy Osbourne dan kemudian gabung sebagai bassist Metallica dan Muir tampil sebagai Cyco Miko. Rocky George membentuk grup band baru yang di beri nama Samsara. Mike Clark bergabung dengan sebuah band bernama Creeper, sementara Jimmy DeGrasso bergabung dengan band sampingannya Dave Mustaine bernama MD45, dan akhirnya menggantikan posisi Nick Menza di Megadeth.

Karena kecenderungan bermusik yang sama, mereka kembali menghidupkan Suicidal Tendencies pada tahun 1997, namun Rocky George, Robert Trujillo dan Jimmy DeGrasso tidak bisa ikut bergabung kembali bersama Suicidal Tendencies karena mereka juga sedang di sibukkan dengan proyek yang lain. Muir dan Clark membawa seorang gitaris baru bernama Dean Pleasants, bassist baru bernama Josh Paul dan Drummer baru bernama Brooks Wackerman. Formasi ini merilis sebuah EP setelah hampir setengah dekade tidak menelurkan karya lagi yang di beri judul Six the Hard Way pada tahun 1998, yang memasukkan dua track live mereka. Album EP ini dirilis melalui Suicidal Records, Ep ini menandakan kembali nya mereka ke style asal mereka yaitu Punk Metal dan SKatePunk. Dengan tidak adanya George dan Trujillo lagi di band ini membuat kecewa para fans yang cenderung kea rah metal, namun di sambut hangat oleh para fans lama yang cenderung kearah punk metal.

Pada tahun berikutnya Suicidal Tendencies merilis album Free Your Soul And Save My Mind. Tidak seperti album terdahulu, yang lebih terarah ke Hardcore, album ini lebih kea rah membawakan style di album-album sebelumnya. Beberapa lagu adalah punk, namun banyak diantara nya mengandung unsure Thrash. Para fans dan kritikus menyambut hangat album ini dan dirilislah single “Pop Song”. Paul dan Wackerman (Yang baru saja bergabung dengan Bad Religion) cabut dari Suicidal Tendencies pada tahun 2002, sementara band ini dalam keadaan vakum. Mereka melakukan tur pada tahun 2003, namun terpaksa kembali vakum pada tahun 2004 karena Mike Muir melakukan operasi untuk cidera punggungnya. Walaupun gagal rekaman dengan materi-materi baru, band ini tetap melakukan tur secara konsisten dari tahun 2005. Pada tanggal 29 Oktober tahun itu penampilan live mereka di Grand Olympic Auditorium di Los Angeles di filmkan.

Pada bulan Januari 2003 ST dilaporkan telah memasuki studio rekaman kembali. Dan pada tanggal 21 Februari dilaporkan bahwa ST akan merilis album terbaru mereka pada tanggal 26 Maret 2013 dengan judul “13”.

Mike Muir »» Lead Vocals (1981-)

Dean Pleasants »» Lead Guitar (1997-)

Eric Moore »» Drums (2008-)

Tim “RAWBIZ” Williams »» Bass (2011-)

Nico Santora »» Rhythm Guitar (2012-)

Diskografi:

Suicidal Tendencies (1983) »» Studio Album

Join The Army (1987) »» Studio Album

How Can I Smile Tomorrow While I Can’t Even Smile Today (1988) »» Studio Album

Lights… Camera… Revolution! (1990) »» Studio Album

The Art of Rebellion (1992) »» Studio Album

Suicidal For Life (1994) »» Studio Album

Freedumb (1999) »» Studio Album

Free Your Soul And Save My Mind (2000) »» Studio Album

13 (2013) »» Studio Album

Six the Hard Way (1998) »» EP

F. N. G. (1992) »» Kompilasi

Prime Cuts (1997) »» Kompilasi

Playlist: The Very Best of Suicidal Tendencies (2010) »» Kompilasi

Welcome to Venice (1985) »» Split

Friends & Family, Vol 1 (1997) »» Split

Friends & Family, Vol 2 (2001) »» Split

Year of the Cyco (2008) »» Split

Komentar ditutup.